Singaraja, 12 Mei 2025 – Fakultas Hukum dan Ilmu Sosial (FHIS) Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) telah melaksanakan kegiatan bersama dengan Universiti Malaya sebagai bagian dari implementasi kerja sama internasional. Kegiatan ini merupakan kolaborasi akademik yang bertujuan untuk memperkuat sinergi dalam bidang penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.
Terdapat dua jenis kegiatan yang telah dilaksanakan, yakni Research Collaboration dan Community Service Learning, yang masing-masing berlokasi di dua wialyah berbeda di Kabupaten Buleleng, Provinsi Bali. Kegiatan Research Collaboration diselenggarakan di Desa Pegayaman, Kecamatan Sukasada, sementara Community Service Learning dilaksanakan di Desa Pedawa, Kecamatan Banjar. Kegiatan ini dilaksanakan secara langsung oleh Dr. Abd Razak Bin Zakaria dari Universiti Malaya. kegiatan ini juga dihadiri oleh Dr. Ketut Sedana Arta, S.Pd., M.Pd. selaku Wakil Dekan III yang mewakili Dekan FHIS Undiksha, bersama dengan Ketua Jurusan, Sekretaris Jurusan, Koordinator Program Studi, serta mahasiswa dari berbagai program studi di lingkungan FHIS.
Sebagai bentuk kolaborasi yang bersifat partisipatif, kegiatan ini juga melibatkan tokoh masyarakat yang memiliki pemahaman mendalam terhadap sejarah dan budaya lokal. Di Desa Pegayaman, kegiatan didampingi oleh Drs. Ketut Muhammad Suharto, seorang tokoh masyarakat sekaligus pemerhati sejarah lokal. Sementara itu, di Desa Pedawa, keterlibatan masyarakat difasilitasi oleh Wayan Sukrata, tokoh masyarakat setempat yang aktif dalam pelestarian nilai-nilai adat.
Adapun fokus utama dari kegiatan ini adalah untuk menggali, mendokumentasikan, dan memahami sejarah serta dinamika akulturasi budaya yang terjadi di kedua desa. Masyarakat Desa Pegayaman dikenal sebagai komunitas muslim Bali yang tetap memelihara tradisi leluhur, sementara Desa Pedawa merupakan desa Bali Aga yang mempertahankan warisan budaya pra-Hindu Majapahit. Dalam diskusi bersama tokoh masyarakat, diungkapkan bagaimana kedua desa mengembangkan identitas budaya yang khas melalui proses akulturasi antara nilai-nilai adat, agama, dan budaya luar yang masuk secara historis.
Melalui kegiatan ini, FHIS Undiksha dan Universiti Malaya tidak hanya memperkuat kerja sama institusional di bidang pendidikan dan riset, tetapi juga menegaskan komitmen bersama dalam upaya pelestarian budaya dan sejarah lokal. Diharapkan, kegiatan ini dapat menjadi model kolaborasi internasional yang berkelanjutan, sekaligus memperkaya pengetahuan budaya serta meningkatkan kepekaan budaya bagi seluruh peserta, baik dari dalam maupun luar negeri.
